Mie Udang Hokkian


Siang hari panas, rasanya menyegarkan makan mie udang, panas pedas gurih

Bahan:
250 gr Udang ukuran sedang/besar, kupas, belah punggungnya, sisihkan kulitnya
200 gr mie hokkian (mie basah yang bulirnya besar) kalau di pasar tradisional jakarta, biasa di sebut mie Hokkian juga. jika pakai mie kering, pakai yang bentuknya gilig (tidak gepeng)
100 gr bihun kering, seduh air panas jangan terlalu mekar, tiriskan
100 gr Taoge
2 butir telur
2 siung bawang putih di geprek
1 potong jahe di geprek
2 lembar daun bawang kecil, iris halus
sedikit Minyak goreng
garam, merica
1 liter air

Pelengkap:
Jeruk limo
Sambal belacan/sambal terasi masak

Cara:
Kaldu:
1. Gunakan panci, tuangkan 1 sdm minyak goreng
2. masukkan Kulit udang dan jahe, tumis hingga berubah warna
3. tuangkan air, tambahkan garam, lada, didihkan
4. kecilkan api, masak kira kira 15 menit
5. Saring kaldu, sisihkan.

Udang:
1. tuangkan 1 sdm minyak goreng
2. masukkan udang, taburi garam dan merica, masak hingga udang berubah warna.
3. sisihkan

Mie:
1. Tuangkan 1 sdm minyak goreng
2. Tumis bawang putih
3. tuangkan telur, masak orak arik jangan sampai terlalu matang
4. Masukkan Mie dan bihun, aduk hingga semua tercampur rata
5. Tuangkan kaldu udang hingga merendam setengah bagian mie, aduk2, tutup wajan, masak selama kurang lebih 1 menit
6. masukkan taoge, aduk rata. tambahkan kaldu jika perlu.
7. masukkan udang, sajikan

Penyelesaian:
sajikan mie udang, dengan taburan daun bawang, jeruk limo dan sambal belacan

Note:
1. saat memasak mie, mengandalkan rasa dari kaldu udang dan gurihnya telur.
2. Mie lebih enak jika agak berkuah sedikit (nyemek..becek… jadi tidak kering, dan tidak banjir)
3. Masak udang jangan terlalu matang/kering, supaya rasa udang tetap manis dan lembut.

0 komentar:

Posting Komentar